Pages

Powered by Blogger.

Thursday, June 4, 2015

Alas Purwodadi



Walaupun judulnya ikut acara ibu-ibu yang berkunjung ke rumah salah seorang kolega di Purwodadi, tetap saja isi perjalanannya adalah petualangan.
Yap, petualang membelah bukit/gunung/alas di Purwodadi yang sayang sekali saya sendiri kurang begitu mengingat tiap jalan dan wilayah yang saya lalui. Mungkin karena saya terlalu bersemangat melihat sekeliling yang benar-benar sangat heboh.
Apalagi dalam rombongan mobil ibu-ibu yang pasti rumpinya bukan main, hahahaha.


Perjalanan pada tanggal 8 Maret di Minggu pagi memang menyenangkan, meskipun semobil dengan teman yang sedikit kurang nyaman bagi saya (cerewet abis). Perjalanan dari Solo menuju Purwodadi terpantau aman dan lancar jaya, jalan halus dan sama sekali tidak ada macet.
Solo-Gemolong-Sumberlawang-Purwodadi.
Plat nomer K pun menghiasi sebagian besar Jalan besar maupun gang-gang kecil di Purwodadi.

Tibalah di sebuah jalan yang menuju makam kiai tersohor (maaf sekali lagi-lagi saya lupa namanya), bertanya penduduk lokasi desa x dimana. Sebagian besar mengatakan bahwa masih 10 kilometer lagi jauhnya.
Mobil yang berisi 7 orang berjalan merambat pada jalan berbatu membelah Alas Purwodadi.

Here we goes...








Sampai di rumah yang dituju sekitar pukul dua belas siang, melepas rasa lelah serta haus dan lapar. Buah manggis, jeruk dan es sirup cukup menghilangkan dahaga serta mengembalikan energi yang sempat terkuras saat di perjalanan. 

Skip bagian hingga kembali pulang.

Baru 2 kilometer meninggalkan rumah yang sebelumnya disinggahi, roda mobil terpentok batu besar. Alhasil semua penumpang rela turun ( kecuali sopirnya  ) supaya berat mobil lebih ringan dan bisa mengalahkan batu pengganjal yang ada di bawah mobil. Setelah beberapa kali berjuang agar roda mobil bisa menggilas kerasnya bongkah batu akhirnya berhasil. Rombongan kembali masuk mobil setelah sebelumnya bisa berfoto-foto narsis dengan background alas Purwodadi yang rimbun namun gersang.





Seruuuuuuuuuuu !!!


Setengah perjalanan pulang akhirnya kami mampir di rest area Purwodadi, ada beberapa rumah makan berjajar yang siap melayani  kebutuhan perut hehehe.

Karena tertarik dengan glundungan kelapa akhirnya mobil berhenti di salah satu warung yang menjual degan/kelapa seperti yang ada di foto di bawah.
yok dipilih-dipilih degan glundungannya

ngajakin ngobrol ibu-ibu penjualnya sambil diajakin foto bareng
nampang dikit

mabok degan

mie goreng kreasi ibu-ibu kayak gini emang rasanya juara !

sumpah saya cuman makan sepiring
Akhir kata, terimakasih sudah mampir membaca.

Yang pasti piye banget :D

0 komentar:

Post a Comment